Perang Dagang dan Pilpres

Rapat The Fed, Bank Sentral AS, pada 31 Juli – 1 Agustus yang baru lalu menarik disimak untuk memahami apakah kegaduhan perang dagang AS-Cina akan mengarah ke perang dagang skala penuh atau sekedar keperluan elektabilitas Partai Republik pada midterm election yang akan berakhir 6 November. Notulen rapat The Fed menunjukkan kegaduhan perang dagang akan menimbulkan sentimen bisnis yang negatif, penurunan investasi, peningkatan pengangguran, dan akhirnya menurunkan daya beli konsumen.  Sektor ya...
Read More

Rupiah

Ekonomi Indonesia tahun 2018 jelas jauh lebih kuat daripada tahun 1998.  Namun menjelaskan ekonomi yang lebih kuat saja tanpa menjelaskan turbulensi ekonomi global yang dihadapi, ibarat membicarakan teori di ruang hampa. Ibarat menjelaskan rumah batu di tahun 2018 lebih kuat daripada rumah semi permanen di tahun 1998 tanpa menjelaskan skala gempa yang terjadi di tahun 1998 lebih kecil daripada gempa di tahun 2018. Turbulensi ekonomi di tahun 1998 dipicu oleh krisis mata uang Baht Thailand, se...
Read More

Merdeka!!

Kekalahan Jepang dalam Perang Dunia Kedua pada tahun 1945 memicu Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang telah diperjuangkan ratusan tahun.  Kekalahan Turki dalam Perang Dunia Pertama pada tahun 1923 memicu berdirinya Republik Turki. Kini kedua negara dengan mayoritas penduduk muslim ini menjadi andalan negara-negara Islam di jajaran negara G-20, klub elit duapuluh negara terbesar perekonomian nya di dunia.  Menurut data IMF tahun 2018, Indonesia di urutan ke 16, sedangkan Turki di urutan ke 18...
Read More

Punthuk Setumbu dan Haskel Westlake

Punthuk Setumbu mirip dengan buku Capitalism without Capital The Rise of the Intangible Economy yang ditulis Jonathan Haskel and Stian Westlake, masing-masing profesor Imperial College dan peneliti Nesta, di Inggris.  Paling tidak ada tiga kemiripan.  Pertama, Punthuk Setumbu  merupakan lokasi yang tepat menyaksikan keindahan terbitnya matahari diantara Gunung Merbabu dan Gunung Merapi dengan Candi Borobudur sebagai aksentuasinya.  Capitalism without Capital merupakan buku yang tepat menyaksikan...
Read More

Everybody Lies

Seth Stephens-Davidowitz dalam bukunya Everybody Lies menjelaskan bagaimana kita berbohong dalam pergaulan agar dapat diterima secara sosial, terutama untuk hal-hal yang sensitif.  Seth malah meyakini perilaku yang sebenarnya dapat ditunjukkan melalui perilaku orang di mesin pencari Google.  Misalnya, Seth menemukan di percakapan sosial media tentang suami selalu dikaitkan dengan hal-hal positif yang membanggakan keluarga.  Sebaliknya di mesin pencari, suami selalu dikaitkan dengan hal-hal negat...
Read More

Berakhirnya The New Normal

Jens Christensen dan Glenn Rudebusch, ekonom Federal Reserve Bank of San Francisco, dalam risetnya “New Evidence for a Lower New Normal in Interest Rates” menjelaskan keadaan perekonomian dalam upaya pemulihan ekonomi dengan tingkat suku bunga yang “tidak biasanya rendah”.  Kebijakan Quantitative Easing yang dilakukan pada era Obama dengan menggelontorkan dolar AS ke pasar untuk menggerakkan perekonomian dengan menambah likuidtas membawa penurunan tingkat suku bunga yang tidak biasanya serendah ...
Read More

Ekonomi Ramadan

Filipe Campante dan David Yanagizawa, guru besar Universitas Harvard, dalam riset mereka “Does Religion Affect Economic Growth and Happines” dengan menggunakan data berbabagi negara muslim selama lebih dari 60 tahun menyimpulkan dua hal.  Pertama, bulan Ramadan menurunkan produktivitas kerja karena jam kerja yang lebih pendek.  Kedua, bulan Ramadan meningkatkan kebahagiaan masyarakat. Beragamnya jam berpuasa menyebabkan beragamnya besaran penurunan produktivitas kerja.  Pimkanok Piamjariyakul...
Read More

Wajah Baru Perbankan Syariah

Sungguh penuh barakah bulan Sya’ban.  Wajah perbankan syariah akan segera berubah dengan banyaknya bank syariah yang melakukan penawaran saham kepada publik.  Beberapa bank syariah lain mendapat tambahan saham dari induknya, beberapa lainnya mendapat investor strategis. Pertama, Bank BRI Syariah melakukan penawaran saham perdana (IPO) yang akan mengangkat statusnya menjadi bank BUKU 3.  Kedua, Bank BTPN Syariah juga melakukan IPO yang akan memantapkan posisinya sebagai bank mikro dengan profi...
Read More

Indonesia 2030

Kejayaan Indonesia di tahun 2030 diprediksi oleh banyak pihak, termasuk buku Ghost Fleet.  Kejayaan itu akan sirna bila Indonesia terpecah belah ibarat lepasnya Timor Timur, yang dalam istilah mereka disebut “the second Timor war”. McKinsey dalam risetnya “The Archipelago Economy: Unleashing Indonesia’s Potential” memprediksi ekonomi Indonesia akan menjadi ekonomi terbesar ke-7 pada tahun 2030.  Perekonomian terbesar dunia secara berurutan yang diukur berdasarkan PDB menurut riset itu adalah ...
Read More